Come Over (Ekspektasi dan Hati)

I never said any of this was gonna be simple
Sometimes all it takes is just a simple oh-oh-oh
Because the place you want to reach is right in front of you
You're getting stronger
So just keep on that bit longer
Rap-pa-pum
***

I guess you're gonna run out luck love, sooner or later 
You better make time to sit down and out pen to paper oh-oh-oh
Because the things you want to do will slip away from you
It won't be long now
So just keep on being strong now
Rap-pa-pum

 ***
~Clean Bandit, Come Over~


 Gambar by Justin936.Deviantart

Selalu band ini membuatku terpesona dengan lirik-liriknya. Semua hal yang kita lalui di dunia ini tidak pernah mudah, aku tidak pernah bilang hidup itu simple. Sesekali yang bisa membuatnya simple hanyalah persepsi diri kita sendiri. Apa pun yang kamu mau di dunia ini tidaklah mudah. Manusia menuntut segala sesuatu sesuai ekspektasi mereka dan mencari jalan termudah untuk sampai pada ekspektasinya. Kita selalu berharap ekspektasi kita sesuai dengan kenyataan yang ada di depan mata. Jadi hati kita mencoba untuk bertahan sedikit demi sedikit untuk berjuang. Sampai bebal perasaan kita tentang sekitar, tentang indahnya hidup ini tanpa sebuah ekspektasi.
Lama-lama kita akan kehilangan rasa untuk bisa mencintai dan dicintai oleh makhluk lain. Pada tahap ini aku menyebutnya hati kita telah mati rasa. Kalau kamu memiliki bilah pedang untuk mengiris hatimu, tak akan lagi terasa sakit meskipun darah keluar dari venamu.
Ketika kamu merasakan perasaan seperti itu, segeralah mengambil pena dan kertasmu. Karena beberapa orang tidak akan dengan ikhlasnya mendengarkan keluh kesahmu. Tidak semua manusia akan peduli pada hatimu yang membatu atau darah venamu yang keluar tadi. Mereka punya ekspektasi sendiri dengan dunianya. Dengan kamu menulis, mungkin tidak banyak didengar tapi setidaknya kamu akan bisa berbicara pada dirimu sendiri tentang seberapa kuat dirimu menghadapi ekspektasimu.
Menurut pengalamanku, tidak ada di dunia ini yang benar-benar harus kamu percayai kecuali dirimu sendiri. Sekalipun kita sangat dekat dengan seseorang pagi-siang-malam bersamanya. Jangan pernah percayai dia sepenuhnya. Nanti hal ini akan memunculkan beragam ekspektasi yang aku jelaskan diatas. Ketika ekspektasi tidak terpenuhi, maka akan terjadi ketidakstabilan emosi yang harus segera ditangani.
Yang bisa kita lakukan sekarang adalah selalu bicara pada hatimu, seberapa besar dia mau melapangkan perasaannya untuk mengejar impian yang dirimu buat? seberapa tangguh dia mampu menampung segala kegilaan-kegilaan otakmu tentang "kehidupan yang lebih baik".
Tapi percayalah hatimu pun menginginkan dirinya didengar.
Sesekali bawakan dia sinar matahari pagi atau sunset kemerahan di ujung hari. Katakan kau sangat membutuhkannya untuk tetap merasakan mencintai dan dicintai dalam kehidupan. Ketika hatimu sangat menyukai musik, dengarkan padanya musik kesukaannya di tiap akan menutup lelah harimu. Ketika hatimu menyukai gambar, menggambarlah dengan pelan, tuangkan apa yang ingin dilukiskan.
Ketika hatimu menyukai air, dekatkan dia dengan laut dan samudera yang luas karena didalamnya ada misteri yang hatimu ingin lihat sendiri.
Ketika hatimu menyukai berbicara, carilah hati lain yang juga ingin diajak berbicara.
Semua manusia hidup dengan ekspektasinya : tentang uang, ilmu, tahta, jabatan, bisnis, kehormatan, populer, bahkan tentang wanita/pria. Apa bisa semuanya itu bisa membawa kebahagiaan. Tentu saja bisa, tapi hanya semu belaka.
Kamu mungkin bisa berangan tentang ekspektasimu, meraba-rabanya untuk menjadi nyata. Tapi kamu akan sulit meraba hatimu sendiri, kalau kamu selalu mengabaikannya.

Aku tutup dengan pertanyaan, apa yang membuat nilai seseorang berbeda dengan lainnya?
Bagiku jawabannya adalah Kekuatan Hatinya

Komentar

  1. Kalau menurut spahaman sya dari tulisan mbak.

    1. Apa yang membuat nilai orang berbeda? Mnurut saya "IMAN".

    2. Kalau dari tulisan mbak, kekuatan hati d sni artinya EGO! Punya ekspetasi itu memang keharusan,dan kdang emang ga msti jdi knyataan dan itu nmanya takdir! Alloh tau mna yg terbaik buat kita smua. Kalau bcara ekspetasi indvidu ga bkal ad yg mau ngalah mbak. Msng2 pny pndangan.

    3. Lama-lama kita akan kehilangan rasa untuk mencintai dan dicintai? Hmm..its not true love ! Itu cuma nafsu mbak / cinta sesaat.

    4. Yang bisa dipercaya cm diri kita sndiri?? Whaat!!! Balik k no 1. Pagi siang malam klian brsma dan jgn prcaya spenuhnya?? Itu buang2 waktu! Nikah aja :p

    5. Last. Apa mksdny khidupan yg lbih baik? Kalo ini mbak ga bkal prnah cukup. Nmanya mnusia udh dpt baik pngn yg lbh baik, akhirnya kurang2 trus.

    6. Ga jd last deh. Balik k eksptasi mbak dan si dia. Nyamain itu emang susah dan ga mungkin. Cm bisa k capai kalo mbak sma calon imam mbak nikah. Kalian bkal mikir apa yg terbaik buat bersma. Dan paling penting y balik k no 1. Heheehe.

    U r thinking too much mbak. Just make it simple.
    May Alloh always with u.

    Salam dari Indonesia.

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

DenoSa ~ Dewi Novita Sari

You Can Call Me Anything You Want

Welcome to Poland!