Dust Clears

Imagine if the life that you thought you shared wasn't really there!
It was made up in your mind, could be anyone/anywhere,
'Cause you'd been living in a world of your own design, undermined, in another place other space in time.

Imagine if the hope that you thought you knew wasn't really true!
It just existed in your head.The reflection used wasn't you.
~Clean Bandit, Dust Clears

Cuplikan dari salah satu band favoritku dari Inggris yang kadang liriknya merefleksikan tentang hal-hal yang gak terpikirkan sehari-hari. Lagu Dust Clear ini bercerita tentang gimana kalo ternyata kehidupan kita sehari-hari ini: bahagia, sedih, luka, malu, marah, dan sebagainya adalah sebuah ilusi yang dibuat oleh pikiran kita sendiri. Mimpi yang selalu kita agung-agungkan dan diharapkan pencapaiannya ternyata hanya sebuah sistem otak yang merangsang pikiran, hati dan tenaga kita untuk berusaha mencapainya.
Namun, ketika  konsep mimpi ini dirasa telah tercapai maka akan ada mimpi-mimpi baru yang juga menunggu untuk dicapai. Dari situlah aku mulai berpikir apakah sebenarnya konsep tentang pencapaian dengan berbagai rasa didalamnya termasuk dalam sebuah ilusi otak untuk menjadikan dunia kita terlihat seperti penuh lika-liku.
Kalau kita mau menggabungkan teori perasaan dan teori sistem otak ini, harusnya ketika kita mengalami suatu permasalahan pelik, kita tidak boleh serta merta menyalahkan hati, karena perancang sistem sebenarnya adalah otak tadi yang memberikan paradigma ke seluruh tubuh. Sebagai contoh, ketika kita memiliki target dalam pekerjaan tapi kita gagal menyelesaikannya meskipun perjuangan/usaha kita mati-matian, sistem otak akan menyuruh hati kita merasa kecewa, sedih, marah, dan sesal. Padahal setelah target itu dapat dilewati, akan muncul target baru yang nantinya akan mengaduk-aduk perasaanmu lagi. 
Lalu solusi untuk sistem otak yang mengintervensi hati kita? mari saya lanjutkan lirik lagu clean bandit berikut ini

You better get real, real, real and realize that the situation's going nowhere.
Because you act so tough I've totally lost control.


nahh itulah solusinya get real aja sih, apapun masalahmu pandang terus kedepan jangan terlalu banyak berekspetasi daripada error ditengah jalan gak sinkron antara sistem otak dan sistem hati ya kan?  

Komentar

Postingan populer dari blog ini

DenoSa ~ Dewi Novita Sari

You Can Call Me Anything You Want

Welcome to Poland!